KARO|GarisPolisi.com - Aparat Kepolisian terpaksa menembak seorang pria terduga pelaku perampokan turis asing asal Prancis di Tongging, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Sumatra Utara.
Terduga pelaku ditembak karena berupaya melawan petugas saat akan ditangkap.
" Terduga Pelaku diamankan pada Jumat (12/4/2024) malam," ungkap Kombes Pol Hadi Wahyudi, Kabid Humas Polda Sumut, Pada Minggu (14/4/2024).
Menurut Kombes Pol Hadi Wahyudi , terduga pelaku berinisial IAN, warga Desa Tongging, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, sementara korban merupakan seorang turis wanita warga negara Prancis.
Terduga pelaku ditangkap tim gabungan Polda Sumut dan Polres Tanah Karo di perladangan milik warga. Namun dalam penangkapan tersebut petugas terpaksa melakukan penembakan terhadap IAN., dikarenakan pria berusia 23 tahun tersebut sempat melakukan perlawanan dan membahayakan keselamatan petugas saat akan ditangkap.
Pelaku IAN terpaksa diberi tindakan tegas dan terukur (ditembak) pada bagian kaki
Korban di temukan Pada Minggu (7/4/2024) dinihari, saat Tim SAR gabungan menyisir tepi sungai di bawah jurang bukit Sipiso-Piso, korban ditemukan dalam keadaan luka. Wanita berusia 52 tahun tersebut sebelumnya dilaporkan hilang pada Sabtu (6/4/2024) siang.
Dia dilaporkan hilang setelah terpisah dari putrinya saat berwisata dengan berjalan kaki menuruni bukit menuju air terjun Sipiso-Piso. Sebelum hilang kontak, korban sempat memberitahu putrinya, melalui pesan singkat, bahwa dia sedang diganggu orang tak dikenal.
Setelah membaca pesan itu putrinya langsung memberitahu ke guide dan mencari korban bersama dengan warga setempat. Menurut Hadi, berdasarkan hasil pemeriksaan awal, diketahui bahwa turis tersebut telah menjadi korban perampokan atau pencurian dengan kekerasan (curas).
Dari informasi itu polisi kemudian segera melakukan penyelidikan hingga akhirnya berhasil menangkap IAN. Dalam melakukan aksinya, lanjut Hadi, IAN melakukan perampokan dengan cara memukul kepala korban dengan menggunakan batu.
Akibat dari kekerasannya tersebut korban terjatuh ke jurang dan mengalami luka berat. Hadi memastikan saat ini IAN sudah mendapat penanganan medis setelah ditembak dan ditahan di Polres Tanah Karo untuk menjalani proses hukum.
(Red)
0 Komentar