Pematangsiantar | GarisPolisi.com – Kebahagiaan terpancar dari wajah Mbah Surep (73), seorang lansia yang tinggal di Gang Panorama, Kelurahan Tanjung Pinggir, Kecamatan Siantar Martoba. Rumahnya yang dulu tak layak huni kini direnovasi melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122 oleh Kodim 0207/Simalungun. Program tersebut, yang bertujuan untuk memperbaiki Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), telah membuat Mbah Surep dan istrinya merasa lebih aman dan nyaman.
Saat ditemui awak media di rumah barunya, Mbah Surep mengungkapkan rasa syukur dan haru atas bantuan yang diterimanya. "Syukur Alhamdulillah, dulu rumah saya kondisinya sudah reot dan nyaris tak layak huni. Sekarang rumah ini kokoh dan nyaman untuk ditempati," ujarnya penuh haru, Rabu (30/10/2024).
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada TNI yang telah membantu memperbaiki kondisi hidupnya. "Terima kasih kepada bapak-bapak TNI yang sudah memperhatikan saya dan istri yang sudah lanjut usia. Sekarang kami bisa tidur dengan nyaman," tambah Mbah Surep, tak kuasa menyembunyikan rasa bahagianya.
Rasa syukur juga diungkapkan oleh Br Karo-Karo, menantu Mbah Surep, yang sangat mengapresiasi perhatian dan kerja keras anggota TNI dalam kegiatan renovasi tersebut. "Perjuangan TNI AD sangat luar biasa bagi keluarga kami. Mereka bekerja dengan tulus dan tetap semangat selama merenovasi rumah mertua saya. Kami sangat berterima kasih," ungkapnya.
Selain renovasi rumah, program TMMD ke-122 yang dimulai pada 2 Oktober 2024 ini juga melibatkan berbagai kegiatan non-fisik yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup warga di Kelurahan Tanjung Pinggir. Dalam beberapa kegiatan non-fisik, tim TNI memberikan penyuluhan kepada para petani lokal guna meningkatkan mutu dan hasil pertanian, sehingga manfaat program ini dapat dirasakan dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat.
Setelah berjalan selama hampir sebulan, kegiatan TMMD ke-122 menunjukkan pencapaian yang signifikan dan dirasakan langsung oleh masyarakat sekitar. Dengan semangat gotong-royong, Satgas TMMD dan warga sekitar bekerja sama memperbaiki infrastruktur dan melakukan penyuluhan kepada warga.
Dansatgas TMMD ke-122 Kodim 0207/Simalungun, dalam keterangannya, menyatakan bahwa kolaborasi antara TNI dan masyarakat menjadi kunci utama keberhasilan program ini. "Kami berupaya untuk tak hanya membangun fisik, tetapi juga memberikan bekal pengetahuan kepada masyarakat, sehingga mereka dapat lebih mandiri dan produktif," ujarnya.
Program TMMD ke-122 ini merupakan wujud nyata dari komitmen TNI dalam meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat di wilayah pelosok melalui pembangunan infrastruktur dan penyuluhan. Dengan berakhirnya program ini, masyarakat diharapkan dapat terus merasakan dampak positifnya di masa depan.
(YN)
0 Komentar