Pancur Batu | GarisPolisi.com – Ratusan tenaga honorer di RSUD Pancurbatu, Kabupaten Deliserdang, mengaku resah karena gaji mereka selama sebulan belum cair. Gaji yang seharusnya diterima setiap awal bulan, paling lambat tanggal 6, hingga kini tak kunjung dibayarkan.
Salah seorang tenaga honorer berinisial AF, mengungkapkan bahwa ketidakjelasan pembayaran gaji ini sangat membebani mereka, karena sebagian besar dari mereka bergantung pada pendapatan bulanan tersebut untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
“Kami seharusnya menerima gaji di awal bulan, namun hingga saat ini belum ada kepastian. Kami merasa sangat kecewa dengan manajemen RSUD Pancurbatu, terutama bagian keuangan,” ujar AF saat diwawancarai. Menurut AF, ada dugaan bahwa keterlambatan ini berkaitan dengan tindakan tidak profesional dari bagian keuangan yang diduga memanfaatkan dana gaji untuk kepentingan pribadi.
Tenaga honorer lainnya juga mengungkapkan hal yang sama. Mereka mengeluhkan bahwa pembayaran gaji yang seharusnya sebesar Rp 3.505.370, sering kali dipotong tanpa alasan jelas, sehingga mereka hanya menerima sebesar Rp 2.762.589. Namun, meski mereka telah menerima pemotongan ini, keterlambatan pembayaran bulan September telah membuat mereka hilang kesabaran.
"Kami sudah cukup bersabar dengan potongan gaji yang tidak dijelaskan alasannya, tetapi kali ini kami tidak bisa diam lagi. Gaji bulan September belum dibayar, dan ini sudah lebih dari batas toleransi kami," kata AF dengan nada kesal.
AF mewakili seluruh tenaga honorer lainnya, meminta perhatian dari Pj Bupati Deliserdang dan Pj Kepala Dinas Kesehatan Deliserdang untuk segera mengambil tindakan tegas. Mereka mendesak agar Direktur dan Kepala Keuangan RSUD Pancurbatu dicopot dari jabatannya karena dianggap tidak mampu mengelola keuangan rumah sakit dengan baik.
"Kami hanya ingin hak kami dibayarkan tepat waktu. Kami juga meminta agar ada evaluasi terhadap manajemen keuangan rumah sakit yang selama ini merugikan tenaga honorer,” tambah AF.
Hingga berita ini diturunkan, pihak manajemen RSUD Pancurbatu belum memberikan tanggapan resmi terkait permasalahan ini.
(Ali)
0 Komentar